EXHIBITING AT KONFERENSI REGIONAL TEKNIK JALAN KE-12
06 Aug 2014
Mengacu pada salah satu program DPP HPJI tahun 2011-2015 yang harus dan dapat diselenggarakan oleh masing-masing DPP HPJI, dan dengan memperhatikan masalah yang berkembang dan menjadi isu strategis dalam pengembangan jaringan jalan ke depan di Indonesia dewasa ini, dengan lebih mempertimbangkan pada aspek Berwawasan Lingkungan, maka HPJI harus turut berperan secara nyata dalam menanggapi dan mencari solusi dalam menghadapi masalah dan isu strategis tersebut. Peran profesional dari anggota HPJI sangat penting untuk secara terus menerus (konsisten) dan berkelanjutan dapat memberi kontribusi pada upaya peningkatan keandalan jaringan jalan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat dan indahnya Negara Kesatuan Republik Indonesia Salah satu bentuk kontribusi profesional anggota HPJI adalah melalui peningkatan kepakaran (keahlian), yang dapat memberikan solusi berkaitan dengan upaya peningkatan keandalan jaringan jalan, ke depan dituntut sistem jaringan jalan mengedepankan aspek keselamatan dan lingkungan, terutama turut menurunkan emisi GRK (Gas Rumah Kaca), yang mengakibatkan terjadinya pemanasan global (global climate change). Berkenaan dengan hal tersebut, maka DPD HPJI Jawa Barat dan DPP HPJI akan menyelenggarakan suatu Konferensi Teknik Jalan di Bandung yang bersifat nasional, sebagai ajang tukar menukar pengalaman, keahlian dan pengenalan teknologi baru, dengan mengedepankan permasalahan dan solusi dalam pengembangan jaringan transportasi jalan yang handal, melalui penerapan teknologi keselamatan jalan dan teknologi ramah lingkungan. Fokus materi yang akan dibahas dan disajikan diutamakan kepada pendekatan substansi, aspek dan kewilayahan. Substansi mengutamakan pada hal-hal menyangkut perubahan iklim yang mengakibatkan pemanasan global dan kebencanaan (mitigasi dan adaptasi). Mobilitas, efisiensi dan efektifitas pemanfaatan jaringan jalan untuk kepentingan lalu lintas (bermotor dan tidak bermotor). Kelaikan, standarisasi jalan dan faktor keselamatan jalan. Penerapan teknologi ramah lingkungan (perencanaan, perancangan, pelaksanaan dan pemeliharaan). Aspek / bidang yang diutamakan adalah jaringan jalan (aksesbilitas), perkerasan jalan (pavement long life), menuju jalan yang berkeselamatan (toward road safety), penerapan green road (jalan hijau/ramah lingkungan), manajemen dan perlengkapan jalan (road furniture), struktur dan geoteknik (longsoran). Kewilayahan menyangkut hal-hal pengembangan material local ramah lingkungan (keterbatasan sumber daya alam di Jawa, Kalimantan) dan pengembangan aksesbilitas (wilayah selatan P. Jawa, Sumatera, Kalimantan-perbatasan), metropolitan dan perkotaan (kemacetan, efisiensi, manajemen), lingkungan dan kebencanaan : perubahan iklim (Banjir-rob), longsoran.
Back to List